Translate this page from Indonesian to the following language!
English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
http://online klinik.blogspot.com
Online Klinik khusus untuk dewasa , jika anda belum cukup umur di larang untuk mengunjungi blog ini. Silakan tinggalkan blog ini segera karena blog ini berisikan tentang Dunia Malam hiburan malam, juga tentang kesehatan dan juga panti pijit plus plus nya, penyakit seks bebas atau seksualitas serta teknik bercinta yang sexual dengan tip dan triknya.

Baca Juga yang ini


Menawar Payudara Perempuan Montok
08.43 | Author: stesuc

>

Seorang lelaki tua menghampiri perempuan muda yang montok.
“Aku akan membayarmu Rp 50.000 dan biarkan aku meremas payudaramu,” katanya.
“Dasar tua bangka tidak tahu diri. Pergi sana,” kata perempuan tersebut.
“Bagaimana kalau seratus ribu?” kata si lelaki tua menawar.
“Tidak bisa. Kalau kamu tidak pergi dari sini akan saya panggil satpam,” kata perempuan itu mengancam.

“Setengah juta deh dan biarkan aku meremas payudaramu, sebentar saja. Nggak lama-lama kok,” kata si lelaki tua.
Perempuan itu masih menolaknya.
“Ya udah, bagaimana kalau satu juta?” lelaki tua tersebut bersikukuh.

Pada tawaran ini si perempuan mulai ragu-ragu.
Setelah ia melihat sekeliling dan ternyata tidak ada orang lain di situ, iapun setuju. Ia membuka blus dan BH-nya kemudian membiarkan lelaki tua tersebut meremas-remas payudaranya.

“Ya Tuhan… Oh my God… ya Tuhan… Oh my God,” gumam lelaki tua tersebut ketika meremas payudaranya.
“Kenapa sih Bapak terus-terusan mengatakan Oh my God…ya Tuhan?” tanya si perempuan.”

Masih sambil terus meremas payudara tersebut, si lelaki tua bergumam lebih keras, “Oh my God…Ya Tuhan darimana saya akan mendapatkan duit satu juta….??“



Bookmark and Share
This entry was posted on 08.43 and is filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can leave a response, or trackback from your own site.

Ingin melakukan copy paste artikel pada blog ini ? Kami sangat tidak keberatan tentunya dengan syarat mencantumkan Url dari blog ini.

0 komentar: