Translate this page from Indonesian to the following language!
English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
http://online klinik.blogspot.com
Online Klinik khusus untuk dewasa , jika anda belum cukup umur di larang untuk mengunjungi blog ini. Silakan tinggalkan blog ini segera karena blog ini berisikan tentang Dunia Malam hiburan malam, juga tentang kesehatan dan juga panti pijit plus plus nya, penyakit seks bebas atau seksualitas serta teknik bercinta yang sexual dengan tip dan triknya.

Baca Juga yang ini


>

Strok (bahasa Inggris: stroke) adalah suatu kondisi yang terjadi ketika pasokan darah ke suatu bagian otak tiba-tiba terganggu. Dalam jaringan otak, kurangnya aliran darah menyebabkan serangkaian reaksi bio-kimia, yang dapat merusakkan atau mematikan sel-sel otak. Kematian jaringan otak dapat menyebabkan hilangnya fungsi yang dikendalikan oleh jaringan itu. Strok adalah penyebab kematian yang ketiga di Amerika Serikat dan banyak negara industri di Eropa (Jauch, 2005). Bila dapat diselamatkan, kadang-kadang si penderita mengalami kelumpuhan pada anggota badannya, hilangnya sebagian ingatan atau kemampuan bicaranya. Untuk menggarisbawahi betapa seriusnya strok ini, beberapa tahun belakangan ini telah semakin populer istilah serangan otak. Istilah ini berpadanan dengan istilah yang sudah dikenal luas, "serangan jantung". strok terjadi karena cabang pembuluh darah terhambat oleh emboli. emboli bisa berupa kolesterol atau mungkin udara

Stroke Sebagai salah satu penyebab kematian terbanyak, gejala penyakit stroke kurang dikenal masyarakat. Dalam sebuah survei terhadap 1000 pasien stroke, hampir 70 persennya tidak tahu bahwa mereka terkena stroke.

Sebelum terjadi serangan stroke, sebenarnya tubuh memberikan isyarat berupa mini stroke atau dalam dunia kedokteran disebut Transient Ischemic Attack (TIA). TIA atau mini stroke ini terjadi ketika pembuluh darah tersumbat sementara dan menghambat aliran darah ke otak. TIA tidak menimbulkan kerusakan otak permanen, karena itu perawatan pada kondisi ini bisa mengurangi risiko serangan stroke yang serius.

Secara umum mini stroke memiliki gejala hilangnya keseimbangan (seperti vertigo), tidak mampu mengenali bagian tubuh, penglihatan ganda, kelumpuhan di satu sisi tubuh yang sifatnya sementara, atau gangguan bicara.

Di Inggris, negara yang maju teknologinya, gejala mini stroke pun belum dikenal luas. Dari sebuah survei terhadap 1000 pasien TIA, mayoritas tidak menyadari mereka terkena mini stroke. Kebanyakan pasien juga tidak segera mencari pertolongan medis ketika mereka mengalami mini stroke, terutama karena gejala-gejalanya bersifat sementara dan kemudian hilang.

Padahal, komplikasi akibat stroke masih bisa dikurangi bila penderita segera mendapat pertolongan. Penanganan yang efektif seharusnya kurang dari empat jam setelah serangan stroke.

Bookmark and Share
This entry was posted on 20.10 and is filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can leave a response, or trackback from your own site.

Ingin melakukan copy paste artikel pada blog ini ? Kami sangat tidak keberatan tentunya dengan syarat mencantumkan Url dari blog ini.